Komponen-Komponen Axial Piston Pump

denison pump dan motor

Pompa dan motor paket seri goldcup dilengkapi dengan semua komponen yang diperlukan oleh sebagian besar hydrostatic transmission circuits. Komponen utama pompa ini antara lain main system rotating group, servo and replenishing pumps, replenishing check valves, stroking mechanism, dan valve block assembly yang terdiri dari servo pressure relief valve, replenishing pressure relief valve dan pressure compensator override valving. Sedangkan komponen utama dari motor antara lain hot oil shuttle valve dan low pressure replenishing relief valve bersama dengan main system motor rotating unit.

Goldcup transmisi pompa hidrostatik dilengkapi dengan standar fitur berikut ini:
(1) rotary servo displacement control
(2) pressure compensator override
(3) servo and replenishing pump
(4) servo pressure relief valve
(5) replenishing pressure relief valve
(6) full flow replenishing check valves
(7) displacement indicator

Gambar 1.1 menunjukkan main rotating group dan auxiliary pumps. Main system pump rotating group adalah axial piston variable volume pump yang terdiri dari shaft penggerak cylinder barrel dan piston. Barrel terbuat dari baja dengan liners perunggu pada cylinder bore. Barrel ditahan roller bearing yang besar terletak segaris dengan gaya radial yang dihasilkan oleh gerakan pompa. Karena lokasinya, bearing ini mencegah barrel dari “tipping” /lepas, pada saat kecepatan tinggi dan tekanan tinggi. Jika silinder barrel dibiarkan untuk tipping/lepas, daerah keseimbangan akan berubah dan barrel akan lebih rentan terhadap blow-off. Tipping juga meningkatkan kebocoran internal dan mengurangi efisiensi.

Unit-unit 6,0, 7,25, 8,0, 11 dan 14 in3/rev semua memiliki tujuh piston dengan sepatu (shoe) perunggu. Sedangkan 24 dan 30 unit in3/rev memiliki Sembilan piston. Sebuah pelat penahan memegang piston shoes terhadap rocker cam creep plate dan itu sendiri berpegang pada moncong rocker cam oleh snap ring dan thrust bearing.

Sebuah poros penggerak kecil tambahan dipasak ke silinder barrel dan menggerakkan pompa tambahan (gerotor) pada 6 sampai 14 in3/rev. Poros ini juga mempunyai cylinder barrel holddown dan penjepitan awal dari auxiliary pump pressure loaded side plate. Gaya pemegangan dan penjepitan diatur oleh spring antara shaft dan cylinder barrel dan disesuaikan dengan nut pada ujung poros yang lain.

Gambar 1.1 Goldcup pump internal configuration-rotating group

Poros input terpasang melewati rocker cam dan cradle assembly dan di pasak ke cylinder barrel. Ini tersedia dalam konfigurasi standar berikut:
SAE spline shaft
SAE key shaft

Shaft biasanya hanya menerima beban torsi dan tidak boleh menerima beban aksial dan radial yang diberikan oleh penggerak eksternal (shat motor).

Displacement dari sistem utama pompa diatur oleh rocker cam yang berputar diatas rocker cradle. Baik cam dan cradle diberi beban kompresi dan sangat kaku. Cam dan cradle tidak bisa menerima defleksi seperti halnya bearing trunnions. Penurunan defleksi ini mengurangi kebisingan dan meningkatkan efisiensi. Untuk mengurangi gesekan, rocker cam dibuat mengapung/melayang karena sistem tekanan hidrostatik pada area kecil dari permukaan cradle.

Integrally cast pada kedua sisi rocker cam adalah sepasang post (vane chamber) untuk memegang stroking vanes. Vane dipegang oleh slot dalam post dan masing-masing terdiri dari seal teflon dipegang
antara dua back up plates. (Lihat gambar 1.2)

Gambar 1.2 Stroking vane assembly

Gambar 1.3 Stroking vane installation

Stroking vane dan chamber digunakan pada semua pompa, pada kedua sisinya. Dualitas Ini meningkatkan effective vane area dan keseimbangan rocker cam dari sisi ke sisi. Hal ini juga memungkinkan pompa yang akan dipasang dengan control input pada kedua sisinya. Dua arcuate shaped stroking chambers dibaut pada kedua sisi dari rocker cradle (lihat gambar 1.4). Centerline dari vane chamber arcuates sama dengan pusat rotasi dari rocker cam. Vane chambers bagian atas dan bawah pada satu sisi (dipisahkan oleh vane) dihubungkan ke vane chamber bagian atas dan bawah pada sisi yang lain dari rocker cam oleh sepasang saluran yang melalui rocker cradle.

Gambar 1.4 Goldcup pump internal configuration vane chambers dan servo stem

Mengalir ke bagian atas maupun bawah dari vane chambers dibawa dalam sepasang saluran kecil yang dibor ke dalam rocker cam (lihat Gambar 1.1). Gambar 1.4 menunjukkan servo stem yang dibaut ke rocker cam pada kedua sisinya. Saluran mengalir melalui panjang servo stem dan menurun pada akhir stem menghubungkan saluran atas pada stem ke vane chamber yang lebih rendah dan sebaliknya. Orifice plugs pada servo stem membatasi laju alir masuk dan keluar dari vane chamber

 

Gambar 1.5 Goldcup pump internal configuration vane chamber covers dan servo plates

Sebuah servo plate datar dibaut ke servo stem di sisi kontrol pompa dan sebuah balance plate datar di baut ke servo stem pada sisi output dari pompa (displacement indicator)(lihat Gambar 1.5). Servo plate memiliki dua lubang yang terhubung langsung ke saluran dalam servo stem sementara balance plate kosong dan plug pada ujung servo stem nya. Karena servo stem dan servo plate dibaut ke rocker cam, mereka semua bergerak dengan cam selama perubahan displacement.

Vane chambers di seal (ditutup) oleh cover yang membentuk permukaan keempat untuk vane agar menutup kembali. Didalam cover terdapat  saluran untuk membawa aliran dari pressure compensator override tubes ke proper stroking vane chambers. Vane chamber menutup pada satu sisi dari pompa akan mengarahkan aliran menuju ke satu set vane chamber (baik atas atau bawah) sedangkan penutup pada port sisi berlawanan mengalir ke chamber lain. Gambar 1.6 menunjukkan vane chamber cover dan internal porting. Vane chamber cover porting akan berubah dengan rotasi seperti yang ditunjukkan

Gambar 1.6 Vane chamber covers

Gambar 1.7 Goldcup pump internal configuration rotary servo input dan displacement indicator

Gambar 1.8 Control cover-rotary servo input

Gerak ke atas dari servo shoe sehubungan dengan servo plate, membuka lubang atas dari servo plate ke servo pressure dan lubang bawah dari servo plate ke case pressure. Servo pressure kemudian dibawa melalui saluran servo stem dan rocker cam ke vane chamber di bawah vane actuator, sedangkan vane chamber bagian atas dibuka untuk case pressure. Perbedaan tekanan membentuk gaya ke atas pada stroking vane dan rocker cam cradle berputar ke atas. Servo plate dan stem travelling dengan rocker cam bergerak ke atas sampai lubang di servo plate ditutupi oleh landasan dari servo shoe. Dengan lubang yang ditutupi, tidak ada lagi perbedaan tekanan sepanjang vane actuator maka rocker cam berhenti berotasi.

Servo shoe diatur sedemikian rupa sehingga akan menyimpan sinyal full error. (yakni, rotary servo input pada full displacement pada satu arah sementara rocker cam pada full displacement pada arah lain).

Ada empat servo shoe pada setiap pompa. Satu sepatu (di dalam sepatu di sisi kontrol) menyediakan 4 arah gerak valve, sepatu bagian luar pada sisi kontrol berfungsi untuk memasukan servo pressure dari plat samping ke sepatu bagian dalam, sementara dua sepatu lainnya memberikan keseimbangan gaya untuk melawan beban pada servo link assemblies dan rocker cam assembly. Servo link assembly pada sisi control bebas untuk bergerak dan mengatur pump displacement. Servo link assembly pada sisi lain pompa ditahan oleh kepala socket head cap screw dengan memegang servo stem dan plate assembly ke rocker cam dan karena itu bergerak dengan rocker cam selama perubahan displacement. Sisi ini membentuk indikator displacement.

Servo shoe diatur sedemikian rupa sehingga akan menyimpan sinyal full error. (yakni, rotary servo input pada full displacement pada satu arah sementara rocker cam pada full displacement pada arah lain).

Gambar 1.9 Ring check assembly

Gambar 1.9 menunjukkan ring check yang digunakan untuk mengisi kembali check valves. Ring check ditempatkan pada port utama (Gambar 1.4). Mereka terdiri dari silinder pegas berbentuk strip baja dibungkus dalam setiap system port dan dipegang di tempat oleh retainer screw dan nut. Luas port yang besar pada ring check memungkinkan tingkat aliran yang lebih tinggi dengan gerakan kecil dari ring, sehingga mengurangi bending dan fatigue. Setelah penutupan, sebuah squeeze film antara ring dan lubang yang menahan gerak dan mencegah berdebar-debar (poundings). Kedua fitur ini bertanggung jawab atas keandalan yang tinggi dan respon yang cepat dari desain check valve ini.

Valve block assembly bolt pada permukaan atas pump port block pada bagianbelakang. Assembly ini menahan pressure compensator override valves. Servo relief valve dan replenishing relief valves dan dapat dilepas dan diganti secara unit.

One comment on “Komponen-Komponen Axial Piston Pump

  1. apakah sama cara perhitungan spesifikasi pompa piston dengan pompa centifugal?
    seperti menghitung diameter dalam dan luar.

Leave a comment